Merujuk hasil analisis epidemiologi Dinas Kesehatan Kota Samarinda yang disampaikan pada Surat No. 443/2197/100.02 tertanggal 26 Mei 2020 bahwa

situasi epidemiologi Covid-19 memasuki fase penyembuhan/recovery. Maka Direktur Politeknik Negeri Samarinda membuat kebijakan sebagai berikut:
1. Tidak memperpanjang kebijakan bekerja dari rumah (WFH) terkecuali Proses BelajarMengajar tetap dilakukan melalui pembelajaran daring.

Mengacu pada keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 13 tahun 2012 tentang Penghematan Pemakaian Tenaga Listrik, Politeknik Negeri Samarinda sebagai lembaga pendidikan tinggi memandang perlu untuk mengambil langkah konkrit terhadap penerapan keputusan menteri tersebut. Sebelum dilakukan penghematan, tentu harus diketahui karakteristik penggunaan listrik di tiap gedung dalam lingkungan kampus Politeknik.