Kamis, 07 Mei 2015 10:20

Berwirausaha Dengan Kreasi dan Edukasi yang menghasilkan Profit Tinggi Featured

Written by
Rate this item
(4 votes)

SAMARINDA - Program Studi Desain Produk Jurusan Desain Politeknik Negeri Samarinda ( Despro Polnes ) bekerja sama dengan Adeka Toys Samarinda sukses menyelenggarakan Kuliah Tamu dengan tema “ Peranan Industri Kreatif di Dunia Wirausaha “.

Kegiatan yang diikuti seluruh mahasiswa dan segenap civitas akademika Jurusan Desain ini berlangsung di Gedung Direktorat Politeknik Negeri Samarinda lantai 3, Senin ( 21/4 ) lalu.

Sebagai pembicara adalah Bpk. Wicaksono dari Perwakilan Adeka Toys, seorang pelaku usaha di bidang industry Kreatif yang hampir 15 tahun di dunia wirausaha dan saat ini menjadi konsultan pada Adeka toys Samarinda.

Kuliah Tamu ini dibuka oleh Wakil Direktur II Bpk. Ir. Abdul Muis, MT sebagai perwakilan Direktur yang kemudian dilanjutkan oleh Ketua Program Studi Desain Produk Dita Andansari, MDs sekaligus penyerahan cinderamata oleh Etwin Fibrianie, MT selaku ketua panitia kuliah tamu.

Dalam sambutannya, Dita Andansari menyampaikan betapa pentingnya ilmu wirausaha ini di dunia kerja, karena selain bekerja dengan orang lain, peluang untuk membuka usaha sendiri jauh lebih menguntungkan apalagi ketika memasuki Masyarakat Ekonomi Asean ( MEA ), persaingan semakin bebas dan terbuka, yang lebih kreatif lah yang bisa menguasai pasar tersebut nantinya. “ Bekerja dengan orang lain itu baik, tapi membuka lapangan kerja bagi orang lain dengan menjadi pengusaha, itu jauh lebih baik “ katanya. Ia tak lupa memberikan apresiasi kepada seluruh panitia penyelenggara kuliah tamu kali ini yang dikatakannya lebih kreatif dari tahun sebelumnya, karena selain teori, mahasiswa juga ikut belajar praktek membuat berbagai kerajinan.

Dalam paparannya, Pembicara Bpk. Wicaksono yang akrab disapa Mas Wicak menyampaikan, hendaknya kita mulai sesuatu dengan bermimpi, karena dengan mimpilah orang mempunyai motivasi untuk melangkah. Bakat hanya 1% , dalam memulai usaha harus 99% usaha, karena bakat yang hebat namun tidak dilandasi kemauan untuk berusaha juga akan sia-sia. Dalam kesempatan ini ia juga menyampaikan peluang menjadi pelaku wirausaha masih terbuka lebar, hal ini karena di Prodi Desain Produk Polnes juga mendapatkan mata kuliah Kewirausahaan, Kreatifitas dan Manajemen Industri.

“ Menjadi Pengusaha itu jangan mikirin modal, berawal dari modal dengkul aja dulu, liat loper Koran, ambil Koran di distributor antar rumah kerumah, pintu ke pintu sambil uang hasil usaha diputar menjadi distributor dikemudian hari, harus latah lihat trend yang berlaku sekarang, kalau sekarang lagi rame Batu Akik, harus pintar melihat dimana peluang usaha tersebut “ bebernya.

Dikatakannya seperti peluang usaha dibidang mainan edukasi yaitu Adeka Toys, sebelumnya Adeka Toys melihat kecenderungan anak-anak zaman sekarang yang senang main games teknologi, maka dimunculkanlah mainan untuk anak-anak yang tidak hanya semata-mata menonjolkan unsur permainan saja namun di dalamnya terdapat unsur edukasi agar anak-anak bisa bermain sambil belajar.

Adeka Toys yang beralamat di Jl.Cendana Samarinda itu menjual berbagai mainan edukasi anak-anak yang berbahan dasar kayu, dalam proses pembuatan sampai finishingnya diutamakan menggunakan bahan-bahan yang aman untuk anak-anak yang tidak mengandung racun karena biasanya anak-anak bermain sambil sekali kali memasukkan mainan itu kedalam mutlut mereka

Selain itu, bahan dari limbah juga sangat besar potensi untuk dijadikan barang kerajinan yang lebih bernilai, dengan sedikit kreativitas maka bahan tersebut dijual dengan harga yang cukup bersaing dipasar, “ intinya kita cari bahan yang ga kepake, kita bersihin lalu kita buat produk baru, lebih menjual “ katanya.

Hal itu diterapkan pada sesi kedua kuliah tamu tersebut, dimana ada dua orang mahasiswa

Herfani ( smtr.6 ) dan Ariyandi ( smtr.4 ) yang berkesempatan belajar langsung dari sang ahli dalam membuat sebuah gantungan kunci dari papan LJK, yang kemudian di hias menggunakan glitter, dimana gantungan kunci itu bertuliskan nama sang pemilik, dengan hanya bermodalkan gergaji besi, Pria yang 6 tahun menekuni seni ukir di Bali itu dengan mudahnya membentuk goresan demi goresan sehingga terbentuklah sebuah gantungan kunci yang indah dan bernilai jual tingggi.

Dalam sesi Tanya jawab ada pertanyaan menarik dari seorang mahasiswa semester 2 bernama Edy yang bertanya tentang Bagaimana memulai usaha dengan hobi yang di tekuni seperti costplay, mas wicak mengatakan jangan terpaku pada Hobi itu lihat berbagai penunjangnya,

“ kalau trendnya costplay itu superheronya kamu bisa membuat karakter musuhnya atau monsternya, maka peluang usaha ke arah sana terbuka lebar, lebih jeli melihat pasar maka pasar akan terbuka “ jawabnya.

“ Harus berani mengambil Resiko, Resiko bekerja di lumpur ya kotor, Resiko jualan parfum ya

Harum, jangan memikirkan berapa untung yang kita dapatkan, focus saja pada kepuasan pelanggan, karena percuma harga mahal tapi kualitas jelek orang akan lari dari kita, dan jangan pernah takut akan gagal, karena kegagalan bisa menjadikan sebuah pelajaran berharga agar kita bisa menjadi lebih baik di kemudian hari “ pesannya pada sesi terakhir Kuliah Tamu tersebut.

Bagi calon mahasiswa yang ingin belajar tentang Desain Produk dapat menghubungi Kampus Politeknik Negeri Samarinda Jurusan Desain Prodi Desain Produk atau dapat menghubungi Politeknik Negeri Samarinda di nomor 0541- 260588 ext. 126 (SUL).

Read 8814 times
Login to post comments

Kalender Akademik TA 2024-2025

Pengunjung Aktif

Kami memiliki 3241 guests dan tidak ada anggota yang online

057011571
Hari ini
Kemaren
Minggu ini
Minggu kemaren
Bulan ini
Bulan kemaren
reset tgl. 21-01-2019
91970
74644
239836
56317998
1011971
1663477
57011571

IP Anda: 18.224.43.232
2024-12-18 23:53
Copyright © 1986 - 2020 | POLNES Official website: www.polnes.ac.id Email: polnes@polnes.ac.id atau humas@polnes.ac.id 
Dikelola Oleh: UPT. TIK Created by: NS

Search