PMDK-PN merupakan jalur seleksi masuk perguruan tinggi negeri vokasi dengan menggunakan seleksi akademik dan prestasi non akademik. Jalur ini dibuka untuk lulusan SMA/SMK/ MA yang masih duduk di kelas 12 atau kelas 3 semua jurusan.
Pendaftaran jalur ini dilakukan secara online, sederhana, dan tidak dipungut biaya. Pendaftaran pun tidak dibatasi kuota tertentu serta akreditasi sekolah tidak menentukan kuota pendaftar.
Menurut Zainal, dari tahun ke tahun peminat dan pendaftar jalur ini meningkat. “Ini menunjukkan bahwa masyarakat makin memahami keistimewaan belajar di Politeknik. Pengembangan skill sangat menonjol melalui komposisi praktikum dan teori dalam proses belajar mengajar,”imbuhnya.
Setidaknya terdapat 42 Politeknik Negeri dari ujung barat ke timur wilayah Indonesia yang tergabung dalam jalur seleksi ini. Yang artinya jalur ini ditawarkan bagi ratusan program studi yang linear, mulai dari saintek, sosial, pariwisata, dan bahasa.
Pendaftaran dibuka serentak 4 Februari, dengan cara cukup mengakses www.pmdk.politeknik.or.id. Dan, bagi yang belum jelas telah disiapkan menu bantuan, FAQ dan nomor khusus 0804 1567 567 yang dapat diakses pada hari dan jam kerja.
Bagi yang ingin mendaftar dapat menghubungi pihak sekolah terlebih dahulu untuk direkomendasi oleh pihak sekolah. Berikutnya, pendaftar akan memperoleh username dan password yang digunakan untuk melengkapi isian dan mengunggah dokumen pendukung.
“Pendaftaran jalur ini akan dibuka hingga 6 April ke depan. Seusai jalur ini, kami juga akan membuka jalur Ujian Masuk Politeknik Negeri Nasional yang disingkat UMPN. Jadi, silahkan dimanfaatkan kesempatan ini untuk bisa belajar di salah satu perguruan tinggi negeri vokasi di Indonesia, Politeknik,”kata beliau.
Masih menurutnya, Politeknik di Indonesia berkembang cukup pesat dan makin fokus mencetak generasi yang siap besaing di era global. Melalui beberapa program penguatan politeknik hingga upaya pengembangan mahasiswa melalui program sertifikasi, menunjukkan dukungan positif dari pemerintah untuk mengembangkan politeknik.
Dengan motto: Berkarya, Berprestasi, Menjadi Ahli, Zainal yakin ke depan Pendidikan politeknik akan mengambil peran penting dalam pembangunan bangsa. (humaspusatPMDK-PN)